DPRD Kaltim

Dirgahayu Kaltim ke-68 Tahun, Momentum Refleksi dan Semangat Tingkatkan Kemajuan Kaltim

71
×

Dirgahayu Kaltim ke-68 Tahun, Momentum Refleksi dan Semangat Tingkatkan Kemajuan Kaltim

Sebarkan artikel ini
Suasana rapat paripurna ke-2 DPRD Kaltim, di aula Gedung B DPRD Kaltim. (Berby/Times Kaltim)

Timeskaltim.com, Samarinda – Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Hasanuddin Mas’ud, mengajak seluruh masyarakat untuk menyambut tahun 2025 dengan semangat optimisme. Ajakan ini disampaikan dalam Rapat Paripurna (Rapur) Ke-2 DPRD Kaltim yang digelar pada Rabu (8/1/2025).

Rapat tersebut dihadiri oleh 31 anggota DPRD Kaltim dan bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-68 Provinsi Kaltim. Acara ini menjadi momen refleksi terhadap berbagai pencapaian serta harapan untuk masa depan provinsi.

Hasanuddin menyoroti kemajuan signifikan Kaltim dalam satu dekade terakhir, terutama di sektor infrastruktur. Ia menyebutkan proyek strategis seperti jalan tol, pelabuhan, bandara, dan bendungan sebagai bukti nyata perkembangan provinsi ini.

Hamas, sapaan akrabnya, juga mengatakan ada indeks human development yang mendekat. Artinya, ada peningkatan di bidang kesehatan dan pendidikan.

“Ke depan, dengan adanya perubahan kepemimpinan baru, ini juga menjadi tugas saya untuk terus meningkatkan indeks tersebut,” ujar Hamas.

Dirinya kemudian mengajak semua pihak untuk menjaga semangat kebersamaan dan terus bekerja sama demi pembangunan Kaltim dan Indonesia.

“Momen ini adalah pengingat bahwa perjalanan panjang Provinsi Kalimantan Timur telah menjadikannya wilayah strategis yang berkontribusi besar bagi pembangunan nasional,” terangnya.

Di tempat yang sama, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik, menegaskan pentingnya momentum Hari Jadi ke-68 Kaltim untuk bermuhasabah dan mengevaluasi perjalanan pembangunan daerah.

Menurutnya, refleksi masa lalu menjadi landasan penting dalam merancang masa depan provinsi yang lebih baik.

“Momentum peringatan hari jadi ini adalah waktu yang tepat untuk bermuhasabah. Kita perlu melihat torehan yang telah kita capai dan rencana Kaltim ke depan,” ujar Akmal Malik.

Lebih lanjut, Akmal Malik menyampaikan rasa hormat dan apresiasi kepada para pendahulu yang telah berjuang membangun Kaltim hingga usia ke-68 tahun ini. Meski banyak pencapaian yang diraih, ia menekankan pentingnya mempertajam visi dan misi pembangunan ke depan.

“68 tahun bukan waktu yang sedikit. Banyak apresiasi yang kita berikan kepada para pejuang. Banyak yang sudah kita lakukan, tinggal mempertajam langkah kita ke depan,” tandasnya. (Bey)