Timeskaltim.com, Samarinda – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono kembali menggelar Penguatan Demokrasi Daerah Klinik Kopi Aubry Lantai 1, Jalan Ir H Juanda 6, Kota Samarinda, Minggu (17/8/2025)
Acara yang mengusung tema “Kebijakan Lingkungan yang Berorientasi Kesinambungan dan Keadilan” ini menghadirkan sejumlah perwakilan mahasiswa di Samarinda untuk mendengarkan paparan dari Sapto Setyo serta Narasumber lainnya.
Di hadapan konstituennya, Politisi asal Partai Golkar ini mengatakan, keadilan lingkungan adalah konsep penting yang lahir dari kesadaran terhadap dampak negatif pembangunan terhadap alam dan masyarakat.
Pembangunan berkelanjutan hanya bisa terwujud bila kita tidak mengorbankan generasi mendatang.
“Isu lingkungan kini bukan lagi sekadar urusan teknis, tetapi sudah masuk ke ranah politik ekologi. Artinya, setiap keputusan pembangunan harus mempertimbangkan aspek keadilan, keseimbangan ekologis, dan kesejahteraan sosial,” ungkapnya.
Lanjut Sapto, dalam melakukan perumusan Isu Pembangunan Berkelanjutan (PB) dapat dilakukan dengan menghimpun masukan dari masyarakat dan pemangku kepentingan melalui uji/konsultasi publik dengan mengundang masyarakat dan pemangku kepentingan.
“Dalam pelaksanaan konsultasi publik perumusan isu PB, peserta yang hadir harus melibatkan semua lapisan Masyarakat baik yang terdampak maupun yang berkepentingan menjalankan Pembangunan dengan Posisi Setara dan bisa saling mendengarkan dan mempertimbangkan pendapat masukan,” tambahnya.
Penting untuk diakui bahwa keadilan lingkungan dalam pembangunan Berkelanjutan tidak hanya tentang memperhitungkan kepentingan manusia saat ini, tetapi juga tentang memastikan keberlanjutan lingkungan bagi generasi mendatang.
“Oleh karena itu, konsep ini tanggapan yang holistik dan inklusif dalam setiap langkah pembangunan yang memperhitungkan aspek ekonomi, sosial, dan ekologis,” tandasnya.(Adv/Wan)














