tutup
AdvertorialDPRD Kaltim

Damayanti Hadiri Pembukaan Kongres BEM Se-Kalimantan XII, Dorong Mahasiswa Jadi Penggerak Perubahan

75
×

Damayanti Hadiri Pembukaan Kongres BEM Se-Kalimantan XII, Dorong Mahasiswa Jadi Penggerak Perubahan

Sebarkan artikel ini
Suasana foto bersama, anggota DPRD Kaltim Damayanti, bersama dengan para tokoh nasional yang hadir dalam acara Kongres BEM Se- Kalimantan, pada Rabu (18/5/2025). (Ist)

Timeskaltim.com, Samarinda – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Damayanti, turut ambil bagian dalam pembukaan Kongres Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Kalimantan ke-12 yang digelar di Universitas Mulia Balikpapan, Rabu (18/6/2025).

Dengan mengangkat tema “Reaktualisasi Karakter Mahasiswa Kalimantan dalam Dinamika Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045”, acara ini menjadi wadah strategis bagi mahasiswa se-Kalimantan untuk memperkuat jejaring, menyatukan visi, dan memperkuat peran mereka sebagai agen perubahan.

Damayanti, dalam sambutanya, menegaskan bahwa pentingnya peran generasi muda, khususnya mahasiswa, dalam menyongsong masa depan Indonesia.

Ia menilai forum semacam ini bukan hanya sebagai seremonial, melainkan momentum penting untuk menyuarakan aspirasi dan menyusun langkah nyata menghadapi era digital dan transformasi global.

“Mahasiswa Kalimantan harus tampil sebagai motor penggerak perubahan yang mengakar pada nilai-nilai karakter, budaya, dan semangat kebangsaan. Ini adalah panggung yang tepat untuk menyatukan arah menuju Indonesia Emas 2045,” tutur Damayanti dihadapan peserta kongres.

Sebagai informasi, kongres tersebut juga dihadiri tokoh-tokoh nasional seperti Sultan Pontianak Ke-IX, Anggota DPD RI Syarif Melvin, dan Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan.

Mereka hadir sebagai narasumber yang memberikan pandangan seputar kepemimpinan, pembangunan wilayah Kalimantan, dan peran strategis pemuda dalam menjaga keutuhan serta kekayaan budaya bangsa.

Diakhir, Damayanti berharap, kongres ini bisa menghasilkan rekomendasi konkrit dari kalangan mahasiswa sebagai kontribusi nyata terhadap pembangunan di Kaltim serta arah kebijakan nasional.

“Dari sinilah kita harapkan lahir pemikiran kritis dan solusi segar dari mahasiswa untuk menjawab tantangan pembangunan ke depan,” pungkasnya. (Adv/has/bey)