Timeskaltim.com, Samarinda – Menjelang arus mudik Idul Fitri 2025, sejumlah armada bus di terminal Sungai Kunjang, Kota Samarinda menjalani pemeriksaan fisik guna memastikan keselamatan para pemudik.
Pemeriksaan yang dimaksud yakni meliputi pemeriksaan pada kondisi rem, ban, mesin, serta komponen keselamatan lainnya.
Kegiatan tersebut dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Jumat (21/3/2025) pagi.
Kepada awak media, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Kaltim, Irhamsyah, mengatakan bahwa pemeriksaan yang dilakukan tidak hanya mencakup kondisi fisik bus saja. Melainkan kesehatan dan juga tes urine khusus pagi para pengemudi.
Irhmansyah bilang, untuk Terminal Sungai Kunjang sendiri akan melayani rute antar Provinsi, yakni dari Samarinda (Kaltim) menujur Banjarmasin (Kalsel). Kurang lebih sepuluh hari terakhir, pihaknya sudah melihat adanya lonjakan jumlah armada yang beroperasi.
“Normalnya, ada lima bus yang berangkat setiap hari. Namun, hari ini jumlahnya meningkat menjadi delapan armada. Kami memperkirakan lonjakan penumpang akan terus terjadi hingga H-1 Lebaran. Oleh karena itu kami telah menyiapkan ada total empat puluh delapan unit bus untuk mengantisipasi kebutuhan transportasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan Ramp check juga mencakup pemeriksaan pada sistem kemudi dan kelengkapan dokumen operasional bus. Selain itu, pihaknya juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kaktim dan menugaskan puskesmas terdekat melakukan pemeriksaan kesehatan sopir langsung di terminal.
“Sebagian besar pemudik ini adalah pekerja yang mencari nafkah di Kaltim dan kembali ke Kalsesl saat Lebaran. Sementara itu, arus kedatangan ke Samarinda menjelang Idul Fitri lebih sedikit dibandingkan jumlah pemudik yang keluar,” bebernya.
Kendati demkian, kata dia, Dishub Kaltim telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota agar dapat memastikan kesiapan angkutan mudik di seluruh wilayah Kaltim.
“Hari ini, kami secara nasional membuka Posko Mudik Lebaran dan melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Setiap Puskesmas yang berdekatan dengan terminal didelegasikan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para sopir angkutan,” imbuhnya.
Diakhir wawancata ia berharap kegiatan Ramp Check dan tes kesehatan dapat memastikan armada dalam keadaan siap beroprasi.
“Kami optimistis dapat mengantisipasi lonjakan pemudik serta memastikan perjalanan mereka berlangsung dengan aman dan nyaman,” pungkasnya. (Has/Bey)