tutup
AdvertorialDPRD Kota Samarinda

Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Optimalisasi Layanan RSUD IA Moeis Melalui Skema BLUD

408
×

Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Optimalisasi Layanan RSUD IA Moeis Melalui Skema BLUD

Sebarkan artikel ini
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Novan Syahronny Pasie. (Berby/Timeskaltim)

Timeskaltim.com, Samarinda – Komisi IV DPRD Kota Samarinda terus memantau mutu layanan kesehatan di kota ini, salah satunya melalui kunjungan kerja ke RSUD IA Moeis.

Didampingi oleh jajaran Dinas Kesehatan, manajemen rumah sakit, dan Dewan Pengawas, kunjungan tersebut digelar pada Senin (7/7/2025) untuk mengevaluasi kinerja layanan serta sistem keuangan rumah sakit milik daerah tersebut.

Ketua Komisi IV, Novan Syahronny Pasie, menyampaikan bahwa RSUD IA Moeis telah menerapkan pengelolaan keuangan berbasis Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dengan cukup baik. Skema ini memungkinkan rumah sakit mengelola sebagian besar anggarannya secara fleksibel di luar belanja rutin yang ditopang APBD.

“APBD hanya menopang komponen tertentu, seperti gaji pegawai dan biaya listrik serta air. Selebihnya, rumah sakit ini sudah mampu mengelola sendiri lewat skema BLUD. Itu patut diapresiasi,” ujar Novan.

Ia menyebut, penggunaan dana dari BLUD telah sesuai dengan regulasi dan payung hukum yang berlaku, termasuk Peraturan Wali Kota. Bahkan dari laporan manajemen, performa rumah sakit menunjukkan tren positif, baik dari sisi pendapatan maupun kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.

“Secara garis besar, kita melihat realisasi pendapatan dan tata kelolanya sudah cukup baik. Pelayanan medis dan non-medis pun mengalami peningkatan, termasuk kehadiran dokter spesialis dan dokter umum yang cukup aktif melayani pasien,” jelasnya.

Namun demikian, Komisi IV tetap memberi sejumlah catatan. Salah satunya terkait kenyamanan pengunjung, terutama dalam hal penataan ruang dan pengelolaan lahan parkir yang dinilai masih perlu perbaikan.

“Kami dorong agar perbaikan sarana fisik juga menjadi prioritas. Tentu kami memahami bahwa pihak RSUD juga sedang mengembangkan sejumlah fasilitas baru,” imbuh Novan.

Terkait pelayanan bagi peserta BPJS, pihaknya tidak menemukan adanya persoalan berarti. Koordinasi antara rumah sakit dan BPJS disebut sudah berlangsung baik dan dinilai mampu memenuhi kebutuhan pasien peserta jaminan kesehatan nasional.

“Kami berharap pelayanan di RSUD IA Moeis bisa terus ditingkatkan, sehingga rumah sakit ini benar-benar bisa menjadi tumpuan utama pelayanan kesehatan warga Samarinda,” pungkasnya. (Adv/Bey)