Timeskaltim.com, Samarinda – Kebakaran yang sering terjadi belakangan, termasuk insiden terbaru di Pasar Segiri dan Sebrang, kembali menjadi perhatian anggota DPRD Kota Samarinda, Markaca.
Markaca mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan disiplin dalam menjaga keamanan terutama dari potensi kebakaran.
“Salah satu hal utama yang harus diperhatikan masyarakat adalah memastikan kompor dan aliran listrik sudah dicek sebelum meninggalkan rumah,” ujar Markaca, Selasa (12/8/2025).
Ia menambahkan, tindakan-tindakan seperti penggunaan listrik yang tidak sesuai standar atau pemakaian alat yang berpotensi membahayakan harus dihindari.
“Kadang ada yang suka ‘setel’ stun gun listrik di rumah, itu sangat berisiko,” katanya.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti kebakaran di pusat-pusat keramaian seperti Bigmall yang kerap terjadi. Ia menduga ada masalah pada sistem proteksi kebakaran yang kurang memadai.
“Kalau Bigmall sering kebakaran, itu artinya sistem pengamanannya tidak sesuai standar dan harus segera disidak,” tegasnya.
Saat ini, Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda dikabarkan sedang melakukan inspeksi ke berbagai instansi untuk memastikan kelaikan alat pemadam api ringan (APAR) dan sistem keamanan kebakaran.
Namun, menurut dia, banyak gedung belum memenuhi persyaratan standar, seperti APAR yang tidak berfungsi dengan baik.
“Secara aturan, setiap gedung harus punya alat pemadam kebakaran dan standar keamanan yang memadai,” jelasnya.
Ia mengingatkan bahwa masyarakat dan pengelola gedung jangan menunggu insiden terjadi baru melakukan tindakan.
“Kita sering terlambat bertindak, baru ribut kalau sudah terjadi kebakaran,” tandasnya. (Adv/Bey)
